Lirik Aku Duwe Pitik Oleh Ida Laila dan Ernie Rosita: Lagu Dolanan Anak Klasik Pencipta: Anonim Perusahaan Rekaman: Antara Group Aku duwe pitik cilik Wulune blirik Cucuk kuning jengger abang Tarung mesti menang Sopo wani karo aku Musuh pitikku Aku duwe pitik tukung Buntute buntung Saben dino mangan jagung Mesti wani tarung Sopo wani karo aku Musuh pitikku Aku duwe pitik trondol Wulune protol Mlakune megal megol Tarung mesti notol Sopo wani karo aku Musuh pitikku
Pantun-Pantun
Lucu Jenaka 2020
Berenang
jauh para ikan
Mereka
bebas hatinya senang
Badan
kurus kurang makan
Kalau
ditiup goyang-goyang
Nemu
gelang di pekarangan
Tapi
gelang sudah karatan
Siapa
nyampah sembarangan
Pasti
pacarnya orang utan
Jalan-jalan
ke pinggir empang
Nemu
katak di pinggir empang
Hati
siapa tak bimbang
Kamu
botak minta dikepang
Pak
Tegus pergi ke Bali
Melihat
bule sedang menari
Aduh
pantas kau bau sekali
Kau
belum mandi enam hari
Meler-meler
ingus keteter
Sampai
sakit di kepala
Hati-hati
sering teler
Bikin
kamu meninggal dunia
Makan
pagi sepiring berdua
Rasanya
enak tiada tara
Awas
cowok pandai menggoda
Diam-diam
watak buaya
Jika
sudah namanya cinta
Hati
suka berbunga-bunga
Kalau
sudah terbawa suasana
Senyum
sendiri kayak orang gila
Burung
terbang memakai topi
Terbang
keawan seperti mimpi
Tertawa
hati karena geli
Melihat
kuda asyik bernyanyi
Kutub
utara kutub selatan
Banyak
pinguin olahraga senam
Pergi
tamansya ke kebun binatang
Untuk
melihat buntut kuda dikepang
Disana
merak disini merak
Merak
mana hendak dikepung
Disana
hendak disinipun hendak
Pening
kepala terajang punggung – .
Diumpan
merak dengan dedak
Hendak
ditangkap dengan segera
Di sana
hendak di sinipun hendak
Tepuk
dada tanyakan selera
Bayan
merbah merbuk dara
Terbang
bebas hiasan angkasa
Jangan
salah tertepuk dada
Badan
terhempas mara bencana – .
Tuan
puteri di atas puri
Dato
hulubalang di atas padang
Bila
dinasihati dengar-dengari
Bila
bertepuk pandang-pandang
Buah
mangga rasanya manis
dibungkus
rapat didalam peti
Sayang
walau wajah nya artis
tapi
gayanya macam hellokitty – .
Muter-muter
cari jodoh,
sudah
berkumis kepala petak.
Binatang
apa paling bodoh,
kalu
bukan kebu geger otak
Atas
pucuk kayu ara
Lebat
daunnya pokoknya rindang
Hilang
kedalam bilik nak dara
Cuma
meminta rokok sebatang
Janda
berhias merambah karang
Sirih
kuning disangka serai
Melihat
tikus mengasah parang
Datang
kucing meminta damai
Hari
minggu sudahlah siang
Setelah
siang menuju petang
Ditunggu
tunggu gak juga datang
Sekali
datang kok nagih utang
Paling
seger minum limau,
campur
madu tambah nikmat.
Ayam
berani sama harimau,
itu ayam
super nekad
Memasak
ikan di dalam peti
Paling
enak di campur terasi
Gayanya
aja kayak selebriti
Tapi
dompetnya kagak berisi
Naik
delman ke malaya
jangan
lupa bawa pengukur
siapa
yang tidak tertawa
lihat
sibotak ingin dicukur
Masak
ayam masak tumis
Iris
tipis sampai habis
Selasa
malam hujan gerimis
Dompet
tipis semakin kritis
Beribu-ribu
pedagang peyek
Hanya 1
pedagang skotang
Beribu-ribu
orang yang jelek
Hanya
aku yang paling ganteng
Ambil
segulung rotan saga
Sudah
diambil mari diurut
Duduk
termenung harimau tua
Melihat
kambing mencabut janggut
Sirih
kuning disangka serai
Dijemur
panas daunnya kering
Melihat
kucing meminta damai
Ayam
memasak pulut kuning
Ikan
gabus di rawa-rawa
Ikan
belut nyangkut di jaring
Perutku
sakit menahan tawa
Gigi
palsu loncat ke piring
Comments
Post a Comment