Sumber Foto: Informasi Wisata dan Budaya |
Putu Arya Tirtawirya
I Gusti Putu
Tirtawirya lahir 10 Mei 1940 di Mataram. Mengecimpungi penulisan cerpen, sajak,
esai, kritik sastra dan artikel budaya umum. Pun penulisan cerita anak-anak
atau dongeng serta resensi buku. Karya-karyanya tersebar di aneka koran dan
majalah, seperti: Kompas, Sinar Harapan, Suara Karya, Simponi, Surabaya Post,
Bali Post, Karya Bhakti, Horison, Sastra, Tribun, dan masih banyak lagi.
Buku-buku himpunan
cerpennya berjudul: “Pasir Putih Pasir Laut”, “Malam Pengantin”, “Kegelapan di
Bawah Matahari”, “Saat Kematian Semakin Akrab”.
Buku-buku
himpunan esainya berjudul, “Apresiasi Puisis dan Prosa”, “Antologi Esai dan
Kritik Sastra”, keduanya terbitan penerbit Nusa Indah.
Sajak-sajaknya
termuat dalam beberapa buku antalogi: “Penyair Bali”, “Pilar-Pilar” (bersama
Diah Hadaning) dan dalam buku “Saat Kematian Semakin Akrab” yang juga terbitan
Nusa Indah di Ende, Flores.
Buku-buku
cerita anak-anaknya berjudul: “Pan Balangtamak”, “Pan Camplung”.
Cerpennya berjudul:
“Orang Kaya” diterjemahkan dalam bahasa Jerman oleh Prof. Dr. R. Carle dan
dimuat dalam majalah Merian yang terbit di Hamburg, Jerman Barat. Cerpen-cerpennya
pun mengisi buku antologi “Cerita Pendek Indonesia” dan “Jakarta, 30 Cerita
Pendek Indonesia” (Terbitan Dewan Bahasa dan Pustaka Kuala Lumpur Malaysia), keduanya
berada di bawah editor Satyagraha Hoerip.
===============
Referensi: Kritik Sastra Sebuah Antologi, 1984
Comments
Post a Comment