Skip to main content

Peranan Microorganisme Dalam Kehidupan Manusia (Part.1) I Virus


Peranan Microorganisme Dalam Kehidupan Manusia (Part.1) I Virus
Virus
Virus, Pernahkah kamu merasa demam, pilek, bersin-bersin, atau pusing? Nah, berarti kamu terserang influenza. Influenza merupakan sala satu penyakit yang disebabkan oleh virus. Mengapa kaau kamu bersin pada waktu pilek harus menutup mulut dan hidung? Ini dikarenakan virus dapat enyebar melalui udara. Udara dan air yang keluar pada waktu bersin dapat saja membawa virus. Selain melalui udara udara, virus juga dapat menyebar melalui makanan, minuman, darah, luka atau gigitan.

Ciri Virus
Virus pertama kali ditemukan oleh Adolf Mayer, seorang ilmuan dari Jerman, pada tahun, 1883. Virus disebut sebagai metaorganisme (bentuk peralihan antara makhluk hidup dan tak hidup) karena virus dapat dikristalkan seperti makhluk tak hidup dan tidak berbentuk sel tetapi mengandung DNA atau RNA dan dapat berkembang biak seperti makhluk hidup. Virus berukuran sangat kecil yaitu sekitar 20-400 nm, sehingga virus tidak bisa dilihat oleh mata telanjang. Virus hanya dapat hidup dan berkembang biak dalam sel hidup. Ini berarti virus hidup sebagai parasit dalam sel makhluk hidup lain seperti bakteri, tumbuhan, hewan, dan juga manusia. Bentuk virus bermacam-macam, ada yang bulat, batang, dan berbentuk T.

Peranan Virus Dalam Kehidupan Manusia
Virus dapat menginfeksi tumbuhan, hewan, dan manusia, sehingga menimbulkan penyakit. Meski begitu, tidak semua virus merugikan manusia, ada juga beberapa virus yang menguntungkan.

Contoh virus yang menyebabkan penyakit pada manusia
Virus Influenza (kelompok Orthomyxovirus), menyebabkan penyakit influenza flu
Virus dengue (kelompok Flavivirus), menyebabkan penyakit demam berdarah
Rubivirus (kelompok Togavirus), menyebabkan penyakit rubella
Poliovirus (kelompok Picornavirus), menyebabkan penyakit polio
Virus Rubeola (kelompok Paramyxovirus), menyebabkan penyakit campak
Virus Hepatitis A (kelompok Picornavirus) menyebabkan penyakit hepatitis A
Virus Hepatitis B (kelompok epadnavirus), menyebabkan penyakit Hepatitis B
Virus Hepatitis C (kelompok Flavivirus) menyebabkan penyakit hepatitis C
HSV/Herpes Simplex Virus (Kelompok Herpesvirus) menyebabkan penyakit herpes
HIV/Human Immunodeficiency Virus (kelompok Retrovirus) penyebab AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome)

Contoh virus yang menyebabkan penyakit pada hewan
RSV/Rous Sarcoma Virus (kelompok Retrovirus), menyebabkan kanker pada ayam
Virus Rabies (kelompok Rhadovirus), menyebabkan rabies pada hewan
Virus Coxsackie A-16 (kelompok Picornavirus), menyebabkan penyakit kaki dan mulut (foot and mouth disease) pada ewan.
NDV/Newcastle Disease Virus (kelompok Paramyxovirus) menyebabkan penyakit tetelo pada ayam

Contoh virus yang menyebabkan penyakit pada tumbuhan
TMT/Tobacco Mosaic Virus, menyebabkan penyakit pada tanaman, yaitu menjadi kerdil dan menimbulkan bercak-bercak kuning pada daun tembakau.
BYV/Beet Yellow Virus (kelompok Luteovirus), menyebabkan penyakit pada tanaman aster
Virus Tungro, menyebabkan tanaman pada menjadi kerdil

Contoh virus menguntungkan
Adanya kemajuan teknologi rekayasa genetika menyebabkan beberapa virus berasil dimanfaatkan sebagai berikut:
Penghasil vaksin, misalnya vaksin rabies, vaksin MMR (Meal, Mumps, and Rubella) untuk mencega penyakit campak, gondong, dan rubella (campak Jerman)
Kloning Gen, diharapkan dengan adanya kloning ini penyakit seperti diabetes dan kanker dapat disembuhkan.

Sumber bacaan: Tia Mutiara dkk, dalam bukunya yang berjudul “Ilmu Pengetahuan Alam” untuk kelas SMK dan MAK kelas X. Diterbitkan oleh Erlangga.



Comments